Mereka yang telah memutuskan untuk memulai bercocok tanam secara hidroponik pasti pernah menemui pertanyaan ini : apa tanaman terbaik untuk system hidroponik ?
Setiap orang bisa jadi punya jawaban berbeda soal tanaman terbaik untuk hidroponik ini. Karena banyak faktor yang mempengaruhi tumbuh-kembangnya tanaman secara optimal. Seperti iklim, masa tanam, skill petani, harga jual produk, tantangan dan hambatan, dll.
#1. Selada (lettuce)
Selada (dan sayuran hijau lainnya) layak menjadi tanaman pertama untuk dicoba dengan sistem hidroponik. Selada memiliki sistem akar dangkal yang cocok dengan media tanam yang pendek. Anda cukup membiarkan tanaman ini tumbuh sambil secara teratur menjaga larutan nutrisinya. Hingga selada terlihat cukup matang untuk dipanen.
Masa tumbuh selada sekitar 30 hari, dan pH terbaik : 6.0 hingga 7.0
#2. Bayam (spinach)
Bayam dapat tumbuh dengan cepat pada sistem hidroponik, terutama jika menggunakan hidroponik NFT (Nutrient Film Technique). Atau metode lain yang menjaga larutan nutrisi teroksigenasi tinggi. Penggunaan air juga jauh lebih sedikit daripada menanam di dalam tanah. Menanam bayam secara hidroponik sangat mudah mulai dari biji, tumbuh tunas, sampai memindahkannya ke dalam sistem.
Masa tumbuh bayam 40 hari, pH terbaik : 6.0 hingga 7.5
Tips : Untuk bayam manis, jaga suhu tumbuh antara 65 derajat F dan 72 derajat F. Suhu yang lebih rendah dapat memperlambat waktu pertumbuhan.
#3. Stroberi (strawberry)
Yang sering ditanyakan dari stroberi adalah kapan tanaman ini berbuah atau panen. Dengan hidroponik, Anda dapat memiliki stroberi yang siap panen sepanjang tahun. Cara memanen stroberi juga sangat mudah karena tidak perlu membungkuk seperti jika ditanam di tanah. Stroberi tampaknya paling baik dengan sistem pasang surut, tetapi kultur air dalam atau NFT dapat dilakukan untuk tanaman kecil.
Masa tumbuh sekitar 60 hari, pH terbaik: 5,5 hingga 6,2
#4. Paprika merah (pepper bell)
Paprika adalah tanaman hidroponik yang sedikit lebih maju. Namun jangan biarkan paprika tumbuh terlalu tinggi. Sebaliknya, pangkas tanaman di sekitar 8 inci untuk memacu pertumbuhan. Kultur air dalam, pasang surut ataupun sistem aliran sangat baik terbaik untuk tanaman ini.
Waktu tumbuh sekitar 90 hari, pH terbaik: 6,0 hingga 6,5
#5. Tanaman herbal (herbs)
Tanaman obat atau herbal juga termasuk tanaman terbaik untuk system hidroponik. Ada beberapa macam herbal yang tumbuh bagus dalam kebun hidroponik. Bahkan penelitian menunjukkan bahwa tumbuhan hidroponik lebih beraroma daripada yang tumbuh di ladang. Daun bawang, daun ketumbar, mint, oregano, peterseli, rosemary, thyme, dan selada air adalah pilihan yang bagus.
Waktu tumbuh : bervariasi berdasarkan jenis tanaman, pH terbaik juga bervariasi
Baca juga : Mau Bercocok Tanam Secara Hidroponik, Pahami Dulu Kelebihan dan Kekurangannya
Itulah 5 tanaman yang baik untuk ditanam secara hidroponik, diluar itu tentu masih banyak tanaman lain yang juga bagus jika ditanam dengan cara hidroponik seperti kangkung, sawi dll.
Setiap orang bisa jadi punya jawaban berbeda soal tanaman terbaik untuk hidroponik ini. Karena banyak faktor yang mempengaruhi tumbuh-kembangnya tanaman secara optimal. Seperti iklim, masa tanam, skill petani, harga jual produk, tantangan dan hambatan, dll.
Tanaman terbaik untuk hidroponik
Berikut dibawah ini adalah 5 tanaman terbaik untuk hidroponik yang sering dibudidayakan para petani yaitu : selada, bayam, stroberi, paprika, dan rempah-rempah. Tanaman tersebut umumnya cepat tumbuh, punya daya tahan, dan relatif tidak perlu banyak usaha untuk memulainya.#1. Selada (lettuce)
Selada (dan sayuran hijau lainnya) layak menjadi tanaman pertama untuk dicoba dengan sistem hidroponik. Selada memiliki sistem akar dangkal yang cocok dengan media tanam yang pendek. Anda cukup membiarkan tanaman ini tumbuh sambil secara teratur menjaga larutan nutrisinya. Hingga selada terlihat cukup matang untuk dipanen.
Masa tumbuh selada sekitar 30 hari, dan pH terbaik : 6.0 hingga 7.0
#2. Bayam (spinach)
Bayam dapat tumbuh dengan cepat pada sistem hidroponik, terutama jika menggunakan hidroponik NFT (Nutrient Film Technique). Atau metode lain yang menjaga larutan nutrisi teroksigenasi tinggi. Penggunaan air juga jauh lebih sedikit daripada menanam di dalam tanah. Menanam bayam secara hidroponik sangat mudah mulai dari biji, tumbuh tunas, sampai memindahkannya ke dalam sistem.
Masa tumbuh bayam 40 hari, pH terbaik : 6.0 hingga 7.5
Tips : Untuk bayam manis, jaga suhu tumbuh antara 65 derajat F dan 72 derajat F. Suhu yang lebih rendah dapat memperlambat waktu pertumbuhan.
#3. Stroberi (strawberry)
Yang sering ditanyakan dari stroberi adalah kapan tanaman ini berbuah atau panen. Dengan hidroponik, Anda dapat memiliki stroberi yang siap panen sepanjang tahun. Cara memanen stroberi juga sangat mudah karena tidak perlu membungkuk seperti jika ditanam di tanah. Stroberi tampaknya paling baik dengan sistem pasang surut, tetapi kultur air dalam atau NFT dapat dilakukan untuk tanaman kecil.
Masa tumbuh sekitar 60 hari, pH terbaik: 5,5 hingga 6,2
#4. Paprika merah (pepper bell)
Paprika adalah tanaman hidroponik yang sedikit lebih maju. Namun jangan biarkan paprika tumbuh terlalu tinggi. Sebaliknya, pangkas tanaman di sekitar 8 inci untuk memacu pertumbuhan. Kultur air dalam, pasang surut ataupun sistem aliran sangat baik terbaik untuk tanaman ini.
Waktu tumbuh sekitar 90 hari, pH terbaik: 6,0 hingga 6,5
#5. Tanaman herbal (herbs)
Tanaman obat atau herbal juga termasuk tanaman terbaik untuk system hidroponik. Ada beberapa macam herbal yang tumbuh bagus dalam kebun hidroponik. Bahkan penelitian menunjukkan bahwa tumbuhan hidroponik lebih beraroma daripada yang tumbuh di ladang. Daun bawang, daun ketumbar, mint, oregano, peterseli, rosemary, thyme, dan selada air adalah pilihan yang bagus.
Waktu tumbuh : bervariasi berdasarkan jenis tanaman, pH terbaik juga bervariasi
Baca juga : Mau Bercocok Tanam Secara Hidroponik, Pahami Dulu Kelebihan dan Kekurangannya
Komentar